Borneopost.co, Kutai Kartanegara – Puskesmas Samboja, bekerja sama dengan Pemerintah Desa Bukit Raya, menggelar Pelatihan Kader Posyandu sebagai bagian dari program Integrasi Layanan Primer. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kader posyandu di berbagai tingkatan—Purwa, Madya, dan Utama—dengan evaluasi yang dilakukan langsung oleh pihak Puskesmas. Pelatihan berlangsung di Balai Desa Bukit Raya pada Senin, 3 Januari 2025.
Menurut Kepala Desa Bukit Raya, Wangsit Sukono, pelatihan ini diadakan karena desa mereka ditunjuk sebagai lokasi percontohan program Posyandu Satu Atap di Kecamatan Samboja. Program ini dirancang untuk memperkuat sistem pelayanan kesehatan masyarakat agar lebih terpadu dan efektif.
“Program Posyandu Satu Atap adalah sistem layanan kesehatan yang dilakukan dalam satu hari penuh, mencakup pelayanan bagi balita, lansia, serta pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat. Hingga kini, program tersebut telah dua kali diadakan di Desa Bukit Raya dan mendapat tanggapan positif dari warga,” kata Wangsit Sukono.
Ia menambahkan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kapasitas kader posyandu di Desa Bukit Raya. Kegiatan tersebut dihadiri oleh pimpinan Puskesmas, tenaga ahli gizi, serta para kader posyandu.
Wangsit berharap kegiatan ini dapat meningkatkan keterampilan para kader posyandu, sehingga mereka lebih siap dalam memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat.
“Kami berharap pelatihan ini dapat membantu kader posyandu dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan, sehingga dapat lebih optimal dan bermanfaat bagi warga,” tutupnya.
